1 Forecast berdasarkan pendapat. Biasanya digunakan untuk menyusun forecast penjualan maupun forecast kondisi bisnis pada umumnya. Sumber pendapat-pendapat yang dipakai sebagai dasar melakukan forecast adalah: · Pendapat konsumen. · Pendapat salesman. · Pendapat sales manager. · Pendapat para ahli.
Bercemindari kejadian diatas, lalu muncul pertanyaan, bagaimanakah cara mengelola pengembangan perangkat lunak yang baik? Ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebelum Anda dapat melakukan pengembangan perangkat lunak yang baik, yaitu sebagai berikut. a. Source Code Management Pengelolaan source code dimasudkan agar versioning dapat dilakukan.
6 Tata Letak: Bagaimana Anda Menyusun Konten Anda. Baik desain cetak maupun desain web memiliki banyak elemen desain yang sama, seperti tipografi, gambar/grafik, bentuk, garis, warna, dll. Jadi, banyak dari praktik terbaik berlaku untuk masing-masingnya.
Inimenghitung mereka yang telah aktif mencari pekerjaan dalam empat minggu terakhir. Gunakan Laporan Pekerjaan bulanan BLS. Pergilah ke "Ringkasan Situasi Ketenagakerjaan Tabel A. Data rumah tangga, disesuaikan secara musiman." Temukan " Alasan Pengangguran. " Tiga angka berikut memberikan perkiraan pengangguran friksi yang paling umum:
carahidup, pola berpikir yang baik, maupun ilmu pengetahuan dan teknologi dari bangsa lain yang telah maju untuk kemajuan dan kesejahteraan kita. Misalnya kita bisa mencontoh etos kerja dan semangat kerja keras yang ditampilkan oleh orang lain untuk kita terapkan dalam kehidupan kita. d. Aspek Hukum, Pertahanan, dan Keamanan
1 Sesuai EYD. Sebuah kalimat efektif haruslah menggunakan ejaan maupun tanda baca yang tepat. Kata baku pun mesti menjadi perhatian agar tidak sampai kata yang kamu tulis ternyata tidak tepat ejaannya.. 2. Sistematis. Sebuah kalimat paling sederhana adalah yang memiliki susunan subjek dan predikat, kemudian ditambahkan dengan objek, pelengkap, hingga keterangan.
41 Berikut yang tidak termasuk cara menyusun ringkasan adalah. A. Membaca naskah asli secara keseluruhan secara berulang-ulang B. Mencatat gagasan-gagasan utama C. Mengubah sebuah kalimat yang tidak sesuai dengan isi teks D. Menyusun ringkasan berdasarkan gagasan utama
TujuanMembuat Kertas Kerja Audit. Dalam pembuatan kertas kerja audit, terdapat beberapa tujuan dan alasan kenapa kertas kerja audit perlu dibuat. Diantaranya: Mendukung pendapat auditor atas laporan keuangan yang diaudit. Menguatkan berbagai kesimpulan auditor dan kompetensi auditnya. Mengkoordinasi dan mengorganisasi keseluruhan proses audit.
PanduanMenulis Abstrak Makalah. Bagaimana cara membuat abstrak makalah ilmiah yang benar? Berikut 10 tahapan yang harus diperhatikan. Mulailah menulis abstrak setelah Anda menyelesaikan penulisan isi makalah ilmiah secara menyeluruh. Tidak ada abstrak yang baik jika dibuat di awal sebelum isi keseluruhan makalah (paper) selesai.
StrukturProposal Penelitian yang Baik dan Benar. December 24, 2018 by Nastain. Proposal penelitian biasanya digunakan untuk keperluan skripsi, tesis, atau disertasi. Sebelum melakukan penelitian, langkah awal yang dibuat oleh peneliti adalah menulis proposal penelitian. Proposal penelitian ini disusun dalam rangka membuat gambaran penelitian
ckdEC. Cara membuat ringkasan adaah sebagai berikut, kecuali … * kalimat panjang dan naskah gagasan utamamencatat pokok-pokok pikirand.​ a. menggunakan kalimat panjang dan lengkap JawabanA. Menggunakan kalimat panjang dan lengkapPenjelasanJawabannya itu karena itu kan sama saja menyalin dari bacaan naskah asli. Berarti sama saja bukan meringkas namun menyalin dibuku lagi. Pertanyaan baru di B. Indonesia cara-cara menyusun bahan ceramah kecuali... konteks berarti mengenal peserta ceramah yang situasinyaB. menentukan isu ceramahC. menyusun ke … rangka ceramah yang memuat pokok-pokok materi yang akan bahan-bahan ceramahE. mengumpulkan dan memilih bahan​ bacalah teks di bawah ini!1. menggunakan kata sapaan hadirin, kalian, bapak-bapak, saudara-saudara, ke teman-teman2. menggunakan kata ganti orang pe … rtama yaitu penceramah saya, kami, kita3. tidak menggunakan pernyataan-pernyataan berupa definisi adalah, merupakan, yakni4. menggunakan kata-kata teknis atau peristilahan sesuai topik aplikasi, gadget, chatting5. menggunakan kata-kata yang kasar dan tidak sopanyang bukan merupakan ciri-ciri bah kebahasaan dalam ceramah... dan dan dan dan dan 5​ gambaran karakter tokoh Diah dalam cerpen tersebut adalah... menerima cobaan putus asa dan penuh penderitaan dalam menj … alani kehidupan dan terharu​ kedudukan tokoh pak Usman dan Larasati dalam kutipan cerpen di bawah adalah...A. tokoh antagonis, tokoh penengahB. tokoh protagonis, tokoh penengahC. … tokoh antagonis tokoh protagonisD. tokoh protagonis,tokoh protagonisE. tokoh antagonis tokoh antagonis​ pesan atau amanat yang terkandung dalam penggalan drama di atas adalah....A. sifat serakah dan suka berjudi membuat orang hancurB. nasib manusia diten … tukan oleh TuhanC. sifat buruk orang tua akan menurun pada anakD. manusia berusaha untuk sempurnaE. anak harus patuh pada orang tua​
– Dalam beberapa kegiatan seperti belajar, mengikuti seminar, dan menyimak presentasi, kita diharuskan untuk membuat ringkasan. Namun, tahukah kamu hal-hal apa saja yang harus diperhatikan untuk membuat ringkasan? Hal-hal yang harus diperhatikan untuk membuat ringkasan adalah Membaca dan memahami karya asli Memahami dan mencatat gagasan pokok Menulis ringkasan sesuai dengan bahasa sendiri Menggunakan kalimat efektif Memastikan alur sesuai Membaca ulang ringkasan Baca juga Langkah-langkah Membuat Ringkasan Membaca dan memahami karya asli Hal pertama yang harus diperhatikan untuk membuat ringkasan adalah membaca dan memahami karya asli. Ringkasan yang baik tidak dapat dibuat hanya dengan membaca sekilas dan tidak memahami keseluruhan karya aslinya. Memahami dan mencatat gagasan pokok Untuk membuat ringkasan, kita harus memahami dan mencatat pokok yang terkandung di memahami gagasan pokok, kita dapat memahami kesan umum dan juga sudut pandang penulis. Baca juga Gagasan Pokok Pengertian dan Cara Menentukan dari Teks Bacaan Menulis ringkasan sesuai dengan bahasa sendiri Ringkasan kemudian ditulis dengan bahasa sendiri, sesuai dengan gagasan pokok dan alur karya aslinya. Menurut Yeni Setiati, dkk dalam jurnal Peningkatan Kemampuan menulis Ringkasan dengan Metode Coorperative Script 2014 dalam menulis ringkasan lebih baik menggunakan kalimat tunggal dibanding kalimat majemuk, menyingkat kalimat dan frasa, serta mengurangi keterangan dan kata sifat. Hal tersebut dimaksudkan agar ringkasan yang dibuat lugas, ringkas, dan mudah dipahami. Baca juga Perbedaan Ikhtisar dan Ringkasan Menggunakan kalimat efektif Membuat ringkasan dapat dilakukan dengan menggunakan kalimat efektif.
Ringkasan adalah – Pengertian, Ciri, Tujuan, Manfaat, Cara Membuat dan Contoh – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Ringkasan yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, ciri, tujuan, manfaat, cara membuat dan contoh, nah agar lebih dapat memahami dan mengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini. Ringkasan adalah dalah presentasi dari kejadian atau peristiwa yang panjang disajikan secara singkat. atau juga, cara yang baik untuk memotong atau memangkas menyajikan hasil esai panjang dan disajikan dalam bentuk pendekdan singkat. Ringkasan memiliki perbedaan dengan gambaran, meskipun sering disajikan untuk dua istilah, tetapi sebenarnya kedua istilah itu berbeda. Untuk ringksan adalah hasil dari karangan yang asli tetapi dalam penyajiannya harus tetap mempertahankan urutan dan rumusan yang asli dari pengarangnya. Ikhtisar adalah sebaliknya, gambaran dari pengaturan tidak memerlukan atau perlu sistematis atau tidak sesuai dengan pengaturan asli dan tidak perlu proporsional atau tidak memerlukan konten dari semua hasil karangan itu. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Kritik Seni adalah Ciri-Ciri Ringkasan Berikut ini terdapat beberapa ciri-ciri ringkasan, terdiri atas Mengungkapkan kembali sebuah karangan atau naskah bacaan dalam bentuk yang padat. Dalam meringkas kita mengambil intisari atau ide-ide pokok suatu bacaan sehingga menjadi bentuk yang lebih padat. Memproduksi kembali apa yang diungkapkan pengarang dalam tulisannya. Kita mengambil intisari yang kemudian ditulis ulang dengan bahasa kita sendiri apa yang diungkapkan oleh sang penulis. Menjaga urutan ide-ide pokok sehingga terbangun ringkasan dari naskah asli. Dalam meringkas kita harus tetap merunut ide-ide pokok sehingga ringkasan yang kita buat tetap mewakili naskah bacaan aslinya. Susunan ringkasan, sudut pandang, dan isi mengikuti naskah asli. Meskipun kita menuliskan kembali, namun tidak boleh keluar dari susunan naskah aslinya. Menuliskan kalimat-kalimat pendek yang mewakili tulisan pengarang. Pada prinsipnya, meringkas berarti membuat tulisan menjadi tulisan lebih pendek. Oleh karena itu, kalimat-kalimat dalam ringkasanpun pendek dan padat namun tidak menghilangkan unsur-unsur estetika dari naskah aslinya. Tujuan Membuat Ringkasan Ringkasan dibuat untuk memendekkan sebuah karangan yang panjang. Seseorang yang akan membuat ringkasan harus memilah-milah mana gagasan utama dan gagasan tambahan. Karena tujuan ringkasan adalah memahami dan mengetahui isi dari sebuah buku, sehingga diperlukan latihan-latihan untuk membimbing seseorang agar dapat membaca karangan dengan cepat. Jadi salah satu tujuan dari membuat ringkasan yaitu untuk membantu seseorang agar bisa membaca sebuah buku dalam waktu singkat dan menghemat waktu. Seorang penulis ringkasan tidak akan membuat ringkasan yang baik bila ia kurang teliti dalam membaca dan tidak dapat membeda-bedakan gagasan utama dan gagasan tambahan. Kemampuan dalam membedakan tingkat-tingkat gagasan itu akan membantunya untuk mengasah kemampuan dalam gaya bahasa, dan menghindari pemakaian uraian panjang lebar yang mungkin masuk di dalam karangan tersebut. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Pengertian Esai Manfaat Ringkasan Sebagai sarana untuk membantu kita dalam mengingat isi sebuah buku atau suatu uraian yang begitu panjang. Rangkuman memuat ide- ide pokok yang mewakili setiap bagian bacaan aslinya. Dengan membaca rangkuman, kita seakan- akan memahami keseluruhan buku secara utuh. Cara Membuat Ringkasan Bagi mereka yang sudah terbiasa dalam membuat ringkasan biasanya tahu cara membuat ringkasan yang baik. Tetapi di sampin gitu perlu untuk memberikan beberapa patokan sebagai pegangan, khususnya bagi mereka yang belum pernah melakukan itu atau baru untuk memulainya. Setelah terbiasa, mungkin beberapa patokan itu juga tidak akan diperlukan lagi. Beberapa pegangan yang digunakan untuk membuat ringkasan yang baik dan benar antara lain Membaca Naskah Asli Langkah awal yang harus dilakukan adalah seorang penulis ringkasan harus membaca naskah asli satu atau dua kali, bahkan dapat diulang beberapa kalihingga diketahui kesan umum secara menyeluruh mengenai isi dari naskah tersebut. Penulis juga perlu mengetahui maksud pengarang dan sudut pandang pengarang. Agar dapat membantu penulis mencapai itu semua, maka judul dan daftar isi dapatmenjadi acuan dalam karangan itu. Perincian daftar isi memiliki hubungan erat dengan judulsebuah karangan. Dan juga, alinea-alinea dalam karangan menunjang pokok-pokok yangterkandung dalam daftar isi. Maka dari itu, penulis sebaiknya memahami dengan baik daftar isidari sebuah karangan sehingga lebih mudah untuk mendapatkan kesan umum, maksud asli pengarang serta sudut pandang pengarang yang terdapat dalam karangan. Mencatat Gagasan Utama Jika penulis sudah mengetahui kesan umum, maksud asli serta sudut pandang pengarang,maka sekarang ia harus memperdalam dan mempertegas semua hal itu. Hal yang harus dilakukan selanjutnya adalah memahami kembali karangan bagian demi bagian, alinea demi alinea sambil mencatat gagasan-gagasan penting yang tersirat dalam bagian atau alinea itu. Tujuan dari pencatatan itu ada dua, yang pertama untuk tujuan pengamatan agar memudahkan penulis pada waktu meneliti kembali apakah pokok-pokok yang dicatat itu pentingatau tidak; kedua, catatan itu menjadi dasar bagi pengolahan selanjutnya. Yang terpenting tujuandari pencatatan ini adalah agar tanpa adanya ikatan teks asli penulis mulai menulis kembali untuk menyusun sebuah ringkasan dengan menggunakan pokok-pokok yangtelah dicatat. Sama halnya langkah pertama yang menggunakan judul dan daftar isi sebagai pegangan,maka dalam pencatatan gagasan ini judul-judul bab, judul anak bab, dan alinea yang harus dijadikan sasaran pencatatan, bahkan kalau perlu catat juga gagasan bawahan alinea yang betul-betul esensi untuk memperjelas gagasan utama tadi. Karena sifatnya hanya sebagai ilustrasi atau deskripsi untuk mejelaskan gagasan utama yang ada dalam alinea pertama maka perlu diperhatikan bahwa ada alinea yang dapat dihilangkan atau tidak dihilangkan. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Pengertian Novel Menurut Para Ahli Itu semua terjadi karena ada sebuah alinea kedudukannya lebih penting daripada alinea yang mendahuluinya. Dalam hal ini gagasan utama yang diambil dari rangkaian alinea terdapat dalam alinea utama, sedangkan alinea-alinea tambahan lainnya bisa diabaikan atau dirangkai menjadi satu kalimat. Mengadakan Reproduksi Dengan menggunakan kesan umum pada langkah pertama diatas dan catatan-catatan yang diperoleh dari langkah kedua diatas, maka seorang penulis sudah siap untuk memulai membuat ringkasan yang dimaksud. Dalam ringkasan urutan isi disesuaikan dengan urutan naskah asli dan harus menggunakan bahasa penulis karangan dan harus diurut. Ketentuan Tambahan Dengan membuat reproduksi, belum tentu pengarang sudah mengerjakan segalasesuatunya dengan sebaik-baiknya. Adapun bebrapa hal yang perlu diperhatikan agar ringkasan dapat ditulis dengan baik, diantaranya Sebaiknya dalam menyusun ringkasan mempergunakan dalam kalimat tunggal daripada kalimat majemuk. Kalimat majemuk menunjukkan bahwa ada dua gagasan ataulebih yang bersifat paralel. Bila ada kalimat majemuk telitilah kembali apakah tidak mungkin dijadikan kalimat tunggal. Ringkaslah kalimat menjadi frase dan frase menjadi kata. Begitu pula jika rangkaian gagasan yang panjang hendaknya diganti dengan suatu gagasan sentral saja. Tidak berarti cara kerja ringkasan hanya merupakan ringkasan kalimat-kalimat saja. Besarnya ringkasan tergantung jumlah alinea dan topik utama yangakan dimasukkan dalam ringkasan. Alinea yang mengandung ilustrasi, contoh, deskripsi, dsb dapat dihilangkan, kecuali yang dianggap penting. Semua alinea semacam itu yang akan dipertahankan karena dianggap penting, harus pula dipersingkat atau digeneralisasi. Jika memungkinkan buanglah semua keterangan atau kata sifat yang ada, meski terkadang sebuah kata sifat atau keterangan masih dipertahankan untuk menjelaskan gagasan umum yang tersirat dalam rangkaian keterangan atau rangkaian kata sifat yang terdapat dalam naskah. Pertahankan semua gagasan asli dan urutan naskahnya. Tetapi yang sudah dicatat dari karanganasli itulah yang harus dirumuskan kembali dalam kalimat ringkasan yang dibuat oleh penulis. Jagalah juga agar tidak ada hal yang baru atau pikiran penulis yang dimasukkan kedalam ringkasan. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Wawancara adalah Contoh Ringkasan Berau Bara Abadi merupakan perusahaan pertambangan batubara yang terletak di Kampung Gunung Sari Kecamatan Segah Kabupaten Berau Propinsi Kalimantan Timur. Dalam perencanaan penambangan endapan batubara perlu dilakukan analisis kestabilan lereng. Hal ini disebabkan karena adanya kegiatan penambangan, seperti penggalian pada suatu massa batuan akan menyebabkan terjadinya perubahan distribusi tegangan pada lereng tersebut yang mengakibatkan terganggunya kestabilan lereng dan pada akhirnya dapat menyebabkan rayapan bahkan lereng longsor. Oleh karena itu, PT. Berau Bara Abadi mengadakan penyelidikan geoteknik di empat lubangbor, yaitu GT 01, GT 02, GT 03 dan GT 04. Dari setiap lubang bor tersebut akan diambil beberapa conto batuan yang akan diuji sifat fisik dan mekanik batuan di laboratorium. Dari hasil uji laboratorium tersebut diperoleh karakteristik dari massa batuan yang kemudian akan digunakan sebagai masukan dalam perancangan lereng. Untuk variasi material pembentuk lereng mengikuti litologi. Metode yang digunakan dalam analisis kestabilan lereng metode elemen hingga dengan menggunakan bantuan Metode Elemen Hingga. Nilai Strength Reduction Factor SRF minimum yang direkomendasikan untuk lereng keseluruhan SRF >1,20. Pendekatan yang dilakukan dalam menganalisis kemungkinan longsor yang akan terjadi pada daerah penelitian dengan memanfaatkan kontur regangan dari hasil analisis dengan metode elemen hingga disamping itu juga dipengaruhi oleh nilai kuat tekan batuan. Menurut Bieniawski, 1973, tanah adalah suatu material bentukan alam yang memiliki kuat tekan kurang dari 1 MPa, dan menurut Johnstone, 1991 Batuan lunak adalah suatu material yang memiliki kuat tekan antara 0,25MPa – 25MPa Longsor busur dapat terjadi pada tanah atau batuan lunak. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Historiografi adalah Parameter sifat fisik dan sifat mekanik yang digunakan dalam perancangan lereng keseluruhan adalah hasil pengujian di laboratorium mekanika batuan dan mekanika tanah. Kriteria keruntuhan yang digunakan adalah kriteria Mohr-Coulomb. Dari hasil analisis dapat disimpulkan, bahwa rekomendasi untuk geometri lereng penambangan yaitu lebar berm 5 m, tinggi 5 m dengan sudut kemiringan 450. Geometri lereng keseluruhan untuk Penampang A-A’ dengan tinggi 51,13 m dan sudut kemiringan sebesar 31o, untuk lereng Penampang E-E’ dengan tinggi 66,61m dan sudut kemiringan sebesar 29o. Potensi longsor yang mungkin terjadi di daerah penelitian adalah longsor busur. Faktor-faktor yang mempengaruhi kestabilan lereng adalah geometri lereng, dan tinggi muka air tanah. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai Stabilisasi lereng dengan menggunakan teknik Water Control yaitu dengan cara pengendalian air permukaan dan pengendalian air tanah. Demikian Pembahasan Tentang Ringkasan adalah – Pengertian, Ciri, Tujuan, Manfaat, Cara Membuat dan Contoh Semoga Bermanfaat Buat Para Sahabat Setia … 😀